Untuk Anda yang baru terjun di dunia budidaya ikan, maka artikel ini sangat tepat bagi Anda. Dalam budidaya ikan cupang, tentu kita akan menemui berbagai masalah, salah satunya, ikan cupang gagal bertelur atau kita tidak tahu berapa hari telur ikan cupang menetas.
Kita semua tahu, kalau ikan cupang adalah salah satu jenis ikan hias yang berasal dari air tawar dengan keindahannya sebagai keistimewaannya. Tak heran kalau ikan cupang banyak digandrungi tak sedikit orang untuk memelihara bahkan membudidayakannya. Apalagi perawatan ikan cupang terbilang mudah lho. Recomended banget untuk kamu yang baru terjun dalam dunia budidaya ikan.
Keindahan pada ikan cupang ini didukung adanya warna yang memukau di setiap lekuk tubuh hingga ekornya. Apalagi, ketika ekor ikan cupang mengembang dapat memikat para kolektor ikan hias tentunya.
Berapa Hari Telur Ikan Cupang Menetas?
Tak sedikit para pemelihara ikan bertanya, berapa hari telur ikan cupang menetas. Karena pada dasarnya, meskipun pertanyaan ini sangat mendasar, namun pertanyaan ini sangat menentukan keberhasilan Anda dalam membudidaya ikan cupang.
Keberhasilan budidaya ikan cupang bukan hanya berhenti di perkawinan ikan cupang saja, masih panjang prosesnya dan terbilang mudah dipahami.
Perlu diketahui kalau banyak sekali pembudidaya mengeluh karena telur tidak berhasil menetas. Salah satu faktor penyebabnya adalah telur jatuh dari gelembung yang merupakan sarang telur. Tak hanya itu, bahkan sang jantan pun kadang memakan telur-telur itu yang dianggapnya sebagai makanan. Jadi perlu kita ketahui apa penyebab telur gagal menetas hingga menjadi bibit.
Hal yang paling sering dilakukan oleh para pembudidaya adalah hanya memperhatikan bagaimana ikan cupang kawin saja tanpa mempertahankan keberhasilan hingga menetas. Ini yang dikatakan sebagai tips keberhasilan dalam beternak ikan cupang.
Umumnya, telur ikan cupang akan menetas 1 hingga 2 hari. Hal ini terjadi jika tidak ada kendala atau faktor lain dalam pengeraman telur di dalam sarang gelembung. Salah satu faktornya adalah suhu air, yang mana bisa menyebabkan telur menetas hingga 3 hari bahkan bisa gagal menetas.
Selain suhu air, asupan oksigen pada telur juga sangat mempengaruhi keberhasilannya. Pemberian asupan oksigen ini adalah tugas utama dari sang jantan.
Telur ikan cupang sangat membutuhkan asupan oksigen agar tidak menjamur. Karena jamur yang tumbuh pada telur dapat mengakibatkan gagalnya pematangan pada telur hingga gagal menetas.
Kebanyakan para pembudidaya ikan cupang menggunakan daun ketapang sebagai mediasinya ketika hendak mengkawinkan ikan cupang jantan dengan betina. Hal ini dapat mencegah terjadinya penjamuran pada gelembung.
Ciri-Ciri Telur Gagal Menetas
Kita pun juga perlu tahu bagaimana ciri-ciri telur ikan cupang yang gagal menetas. Hal ini bisa memberikan kita informasi sehingga kita bisa menemukan solusinya agar berhasil dalam budidaya ikan cupang.
Berikut adalah ciri-ciri telur yang gagal menetas:
1. Telur Ikan Cupang Berwarna Kuning
Biasanya kita akan menemukan gelembung telur yang berwarna kuning memudar atau matang. Di mana warna tersebut merupakan bulu-bulu halus yang menyelimuti gelembung telur. Bulu-bulu tersebut lah jamurnya. Di mana jamur tersebut dapat menghambat perkembangan telur hingga menetas. Jamur tersebut dapat tumbuh karena gelembung mengalami kekurangan oksigen.
2. Telur Ikan Cupang Berwarna Putih
Telur yang berwarna putih bukan berarti sebagai peluang keberhasilan kita dalam penetasan telur. Karena telur yang berwarna putih dan terlalu pekat, bisa dikatakan kalau telur tersebut sedang tidak sehat. Berwarna putih pekat atau putih susu. Karena jamur yang tumbuh pada telur ikan cupang bukan hanya berwarna kuning, melainkan juga berwarna putih susu.
3. Jatuh dari Sarang Gelembung
Dalam merawat atau membudidaya ikan, kita juga perlu memperhatikan telurnya. Jangan sampai telur jatuh atau terpisah dari gelembung. Karena gelembung tersebut merupakan sarang atau wadah yang berfungsi untuk melindungi telur hingga menetas.
Jadi, ketika kita menemukan telur yang jatuh dari gelembung, sebaiknya segera mengembalikan telur ke sarangnya agar dapat menetas hingga menjadi bibit. Perlu ekstra hati-hati dalam memindahkan telur ke dalam sarang, yang mana dapat mengagalkan telur menetas jika salah meletakannya. Tak heran kalau banyak yang bilang para peternak ikan itu memiliki hati yang lembut, karena mereka merawatnya penuh hati-hati dan ketelitian.
4. Dimakan Sang Jantan
Seperti yang dikatakan sebelumnya, kalau telur bisa juga dimakan oleh sang jantan. Ya, sang jantan bisa dibilang kalau tidak pandai dalam menjaga telurnya. Jadi, alangkah baiknya kita mengawasi sang jantan, kalau bisa memberinya makan secara rutin, agar tidak mengalami kelaparan sampai memakan telurnya sendiri.
Bentuk Telur Ikan
Salah satu tips dalam beternak adalah memperhatikan bentuk telur ikan cupang. Dengan mengetahui bentuknya, maka kita bisa mengetahui apakah telur ikan dalam keadaan sehat atau sedang ada masalah.
Ciri utama dari telur ikan cupang kita bisa mengamati bentuknya. Di mana telur berbentuk bulat dan seperti bintik-bintik kecil. Ya, sebagian peternak ada yang mengaku kalau bentuk telur ada yang lonjong memanjang. Biasanya kita bisa memperhatikan bentuk telur tersebut setelah si jantan meletakkan telur-telurnya di dalam sarang gelembung yang ia buat.
Jadi, bisa dibilang kalau sang jantan tugasnya bukan hanya memberikan asupan oksigen saja, melainkan juga membuatkan sarang untuk telur-telurnya.
Warna dominan pada telur adalah putih namun tidak putih seperti yang dikatakan di atas. Kalau sekilas, bentuk telur akan terlihat seperti titik-titik di atas permukaan air. Ya, bisa dibilang seperti buih yang mengambang di atas air.
Tanya Jawab Seputar Telur Ikan Cupang
Apa ciri ciri telur ikan cupang?
Ciri-ciri gelembung cupang sudah ada telurnya adalah adanya telur cupang berbentuk bintik-bintik kecil berwarna putih, seperti butiran garam. Jika ikan cupang belum bertelur, maka gelembung-gelembung udara ini akan tampak kosong dan jernih, salah halnya seperti gelembung udara pada umumnya.
Berapa hari telur ikan cupang menjadi burayak?
Telur ikan cupang akan menetas dengan sendirinya setelah 3 hari. Masukan anakan ikan cupang ke dalam aquarium dengan disediakan gelembung udara agar telur ikan cupang tidak menempel satu sama lain. Telur-telur akan menjadi burayak.
Siapa yang menjaga telur ikan cupang?
Jika sudah bertelur, segera angkat induk betina agar dia tidak memakan telur dan ikan jantan tidak membunuh betinanya karena mereka memiliki insting untuk melindungi telur dari para predator. Nantinya ikan jantan inilah yang akan menjaga telur-telur ikan cupang sampai mereka menetas.
Bagaimana ikan cupang bertelur?
Pada saat berada di bawah sarang gelembung, keduanya akan saling berpelukan. Ini dilakukan untuk membantu menekan telur keluar dari ovipositor betina. Cupang jantan akan berenang dan mengambil telur-telur yang jatuh, kemudian menaruhnya satu per satu di sarang.
Berapa lama cupang betina mengeluarkan telur?
Biasanya berlangsung sekitar 1 hari.
Berapa banyak telur ikan cupang?
100 – 500
Kenapa ikan cupang saya tidak mau bertelur?
Hal lain yang membuat ikan cupang tidak bertelur setelah kawin bisa dikarenakan ikan cupang betina merasa bosan saat dikawinkan. Ketika ikan cupang betina merasa bosan, hal itu pada akhirnya membuat mereka tidak mau lagi dipeluk oleh ikan cupang jantan.
Penutup
Demikian informasi tentang telur ikan cupang yang dapat kita pelajari. Dengan mengetahui cara merawat dan menjaga telur cupang dengan baik, maka akan semakin tinggi keberhasilan telur cupang tersebut menetas hingga tumbuh menjadi burayak yang sehat hingga akhirnya menjadi cupang dewasa yang indah. Semoga artikel ini bermanfaat.