Kucing American Shorthair : Sejarah, Ciri-Ciri, Cara Merawat, Makanan Hingga Harganya

Di dunia ini ada banyak sekali jenis kucing yang lucu nan menggemaskan, yang membuat banyak orang jadi dingin memeliharanya. Dari sekian banyak ras kucing di dunia, Kucing American shorthair adalah salah satunya. Kucing jenis ini merupakan keturunan dari ras kucing Eropa berbulu pendek, lalu dibawa oleh pedagang Eropa menuju benua Amerika pada tahun 1620, dengan menaiki kapal Mayflower. Kucing ini dijadikan oleh orang-orang Eropa untuk berburu tikus yang berkeliaran dalam kapal.

Setelah sampai di pelabuhan Pymounth Massachussets, para pedagang itu kemudian pergi dengan membawa kucing ini ke daratan Florida. Sejak itulah ras ini sering berpindah tempat dikarenakan selalu dibawa oleh para penjelajah.

Sejak saat itu, kucing berbulu pendek ini kemudian mendapat perhatian oleh semua orang, tak terkecuali para petani dan pemilik toko. Karena mereka membutuhkannya untuk menangkap tikus yang akan mengganggu tempat dan aktivitas mereka. Hal itu dikarenakan, kucing ini memiliki struktur tulang yang cukup padat dan sangat kuat.

Tahun 1896, kucing ini mulai dipamerkan dalam acara pameran kucing tahunan di Madison Squere Garden, kucing yang pertama kali dipamerkan berwarna cokelat dengan motif loreng di bulunya. Pada tahun 1906, Cat Fanciers` Association mulai mengakuinya sebagai Domestic Shorthair. Hingga pada tahun 1966, namanya mulai berganti menjadi American Shorthair.

Di Amerika Utara, kucing jenis ini mampu beradaptasi dengan baik dan mulai berkembang biak dengan perkawinan silang dengan ras kucing lain. Hingga sekarang kucing ini salah satu ras kucing yang paling disukai di dunia. Akan tetapi, agar kemurniannya tetap terjaga, perkembangbiakan ras kucing ini semakin diawasi.

Karakteristik dan Cara Merawat Kucing American Shorthair

Berikut ini akan dijelaskan ciri khas dan karakteristik, yang membuatnya berbeda dengan ras lain, cara merawat kucing dengan benar, serta harga yang ditawarkan untuk American shorthair ini. Berikut adalah penjelasannya.

1. Karakteristik American Shorthair

Postur tubuh kucing american shorthair

Untuk ukuran dewasa, kucing jantannya memiliki berat >5 kg dan 3,5 hingga 5 kg untuk betina, serta tidak terlalu panjang. Daya tahan tubuhnya sangat kuat, seimbang, dan cekatan. Mempunyai badan yang kokoh, dan terdapat otot di bagian bahu, dada, dan bagian belakangnya. Jika dibandingkan dengan ras lainnya, kaki kucing ini lebih besar, mempunyai kuku yang tajam, bantalan pada kakinya lebih tebal, dan tidak terlalu panjang.

Begitu pula dengan ekor yang besar dan tidak terlalu panjang. Ekornya berbentuk meruncing dan disertai dengan bulunya yang tebal hingga menutupi ekornya. Makanya kucing ini dikenal sebagai kucing pemburu,  pekerja keras, dan selalu menjaga kesehatannya.

Bentuk wajah kucing american shorthair

Ukuran kepala kucing ras ini lebih besar, memiliki rahang yang kuat, dan wajahnya agak lonjong. Matanya juga berukuran besar dan lebar. Kelopak atasnya berbentuk setengah almon, sedangkan di bawahnya seperti kurva penuh. Matanya sangat cerah, tetapi juga waspada.

Sementara telinganya dapat berdiri tegak dengan diameter yang cukup besar. Di bagian depan telinganya ditutupi oleh bulu-bulu halus. Hidung yang dimilikinya berukuran sedang dan berbentuk pipih. Oleh sebab itu, kucing ini termasuk jenis kucing flatnose. Posisi hidungnya terletak di atas mulut dan dapat menutupi bagian bawah mulutnya karena posturnya yang gemuk.

Ketebalan Bulu kucing american shorthair

Sesuai dengan namanya, ras kucing ini termasuk berbulu pendek dari kepala hingga ekor. Corak warna yang dimilikinya terdiri dari berbagai varian warna, di antaranya hitam, putih, biru, oranye, perak, krem, emas, cokelat, bluecream, tortoiseshell, dan chinchilla. Tidak hanya memiliki corak warna beragam, kucing ini juga memiliki pola belang-belang layaknya yang dimiliki zebra, seperti bicolor, tricolor, smoke, shaded, dan tortoiseshell.

Uniknya, jika pada musim dingin bulunya akan menebal, sedangkan pada musim semi bulunya akan rontok. Karena selalu berkembang biak, maka pola dan corak kucing ini semakin berkembang dan semakin beragam.

Karakter kucing american shorthair

Tidak berbeda dengan nenek moyangnya, kucing american shorthair juga suka berburu tikus.  Bahkan kadang dia sering membawa tikus ke dalam rumah. Selain itu, mempunyai pola tingkah yang sangat aktif, ramah, manja, dan suka bermain walaupun sudah tua. Meskipun kukunya tajam, tetapi dia tidak suka mencakar ketika orang mendekatinya. Namun, kucing ini memiliki suara yang kecil, sehingga terkesan jarang mengeluarkan suara.

Karena memiliki kemampuan beradaptasi yang sangat baik, menjadikan kucing ini mudah bergaul dengan kucing lain maupun anak kecil. Dia sering kali bermain mainan sederhana, seperti kejar-kejaran, bermain tikus-tikusan atau bermain dengan kertas  yang dijadikan bola.

2. Merawat Kucing American Shorthair yang benar

Makanan Kucing American Shorthair

Walaupun memiliki daya tahan tubuh yang kuat, jangan lupa juga memberikannya makanan dan minuman yang sehat dan bergizi. Namun, jangan asal pilih produk makanan untuk si kucing, sebab tidak semua makanan cocok untuk kucing bulu pendek ini. Disarankan untuk tidak memberikan makanan kaleng atau dryfood untuk kucing. Jika memakan makanan kaleng, akan berpengaruh pada bulu bahkan umur si kucing. Usahakan juga memberi minuman dengan air yang matang, jangan yang mentah, agar kucing tidak terkontaminasi bakteri jahat.

Membersihkan kandangnya

Bersihkan juga kandang kucingnya dengan rutin. Supaya tidak menimbulkan berbagai penyakit. Bersihkanlah kandangnya setiap dua minggu sekali, dan disemprot dengan desinfektan agar kuman-kumannya menghilang. Tidak hanya itu, pasir untuk membuang kotoran juga dibersihkan setiap hari, agar tidak mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Rutin menjaga badannya

Agar kucing kamu tetap sehat dan wangi, jangan lupa juga untuk memandikannya setidaknya dua bulan sekali. Selain itu, sisir bulu kucing secara rutin supaya bulu-bulu yang mati dapat terangkat. Apabila tidak diangkat, maka bulunya akan kusut bahkan gimbal. Tidak hanya itu, jika bulu yang mati terjilat dan tertelan oleh kucing, maka bulunya akan masuk ke saluran pencernaan. Supaya giginya tidak berkarang, gosok juga giginya setiap kali dimandikan.

Melakukan vaksinasi

Jangan lupa untuk melakukan vaksin pada kucing, agar daya tahan tubuhnya tetap terjaga. Biasanya kucing berusia  3 bulan sudah bisa divaksin. Akan tetapi, perhatikan juga kesehatan kucingmu sebelum divaksin. Jika kucingmu kurang sehat, maka tunggu sampai sembuh hingga kucingmu sudah siap divaksin.

3. Harga Kucing American Shorthair

Karena memiliki latar belakang dan ciri-ciri yang menarik, hal itu menjadikan harga kucing ini termasuk mahal. Harganya pun berbeda-beda, tergantung usia dan jenis kelaminnya.

Untuk anak kucing berusia 2,5 bulan dibutuhkan biaya Rp 1.300.000. Kucing betina berusia 3 bulan membutuhkan biaya Rp 2.000.000. Sedangkan untuk jantan berusia 5 bulan biaya yang dikeluarkan sekitar Rp. 1.400.000. American Shorthair harga terbaik bisa kita dapatkan dengan melakukan negosiasi.

Penutup

Begitulah penjelasan mengenai asal usul, karakteristik, perawatan, hingga harga kucing berbulu pendek ini. Rawatlah kucingmu dengan rutin. Jika kamu tidak merawatnya dengan baik, maka kucing American shorthair kamu akan mudah terinfeksi berbagai penyakit.

Baca Juga : Mau Tau Apa Saja Makanan Untuk Kucing Hamil yang Baik? Simak Infonya Berikut!