Jenis Ikan Cupang Double Tail: Ciri, Cara Merawat, Harga Hingga Makanan

Posted on

Para pecinta ikan cupang selalu mau memiliki jenis ikan cupang yang baru. Seperti jenis ikan cupang double tail, yang juga memiliki berbagai varian yang bisa kamu miliki. Ikan cupang sendiri termasuk ke dalam jenis ikan yang agresif. Karena keagresifannya itu, banyak yang memeliharanya untuk disaksikan dalam bertarung dengan ikan lain. Namun, kamu pasti sudah tahu kalau hal itu adalah cara yang salah.

Lalu, sudah tahukah kamu tentang ikan cupang jenis ini?

Jenis ikan cupang double tail
Jenis ikan cupang double tail

Jenis Ikan Cupang Double Tail: Ciri-Cirinya

Ikan cupang, termasuk jenis ikan cupang double tail ini hidup di perairan air tawar. Sehingga banyak kolektornya yang merasa makin dipermudah karena perawatannya yang tidak terlalu sulit. Ikan cupang, memiliki 3 jenis dalam cara hidupnya, di antaranya adalah cupang hias, cupang aduan, dan juga cupang liar yang hidup bebas di alam.

Jenis ikan cupang double tail ini, memiliki ciri yaitu berekor ganda (seperti namanya, double tail), yang membelah di bagian sirip ekor. Hal ini sebenarnya terjadi karena mutasi genetik atau berubahnya genetika pada tingkatan gen atau kromosom.  Jadi, terbentuklah jenis ikan cupang yang baru.

Nah, karena cupang ini memiliki ekor yang terbelah menjadi dua, ikan ini sering disebut juga dengan ikan cupang ekor cagak. Cupang ini memiliki berbagai varian warna dalam satu jenisnya, bahkan ada juga yang dalam satu tubuh memiliki kombinasi-kombinasi warna. Karena keunikan dan kecantikannya ini, cupang jenis ini dibanderol dengan harga yang mahal, lho!

Cara Merawat Jenis Ikan Cupang Double Tail

Cara merawatnya cenderung sama dengan ikan cupang pada umumnya, seperti:

1. Wadah

Saat kamu merawat jenis ikan cupang double tail ini, kamu tidak perlu mempersiapkan wadah yang terlalu besar. Kamu hanya perlu memastikan dan mengira-ngira ukuran yang tidak terlalu kecil untuk ikannya. Cupang jenis ini biasanya memiliki ukuran tubuh yang lebih pendek dan lebih kecil, jadi kamu bisa menggunakan wadah yang kecil namun pastikan ikannya bisa tetap leluasa bergerak, supaya sirip atau ekornya tidak rusak.

Wadah yang tidak terlalu besar itu pun bisa mendorong kamu agar lebih rutin membersihkannya. Kamu bisa menggunakan aquarium kecil dengan ukuran 20x15x15 cm.

Jenis ikan cupang halfmoon double tail

2. Jenis Air

Karena cupang adalah ikan yang hidup di air tawar, maka kamu juga harus mengisi aquariummu dengan air tawar untuk jenis ikan cupang double tail ini. Bisa menggunakan air sumur, atau air bersih lainnya. Pastikan airnya tidak mengandung zat kimia seperti klorin atau yang lainnya, karena penggunaannya akan berdampak buruk pada ikan.

3. Kebersihan

Dalam menjaga kebersihan, kamu bisa secara rutin membersihkan wadah cupangnya dalam seminggu 3 kali, atau 2 hari sekali. Ikan cupang harus selalu dalam air yang bersih karena menjaga kualitas dan sensitifitas ikan. Jangan lupa untuk membersihkan lumut yang bisa dengan mudah menempel pada kaca-kaca aquariumnya, ya!

4. Cara Pemindahan

Saat ingin memindahkan ikan, baik ketika aquarium mau dibersihkan, atau ikan dalam tahap pemijahan, jangan sampai kamu menyentuhnya dengan tanganmu. Usahakan untuk pindahkan cupang ke wadah lain yang bersih, kamu bisa menggunakan jaring untuk menghindari sirip atau ekornya rusak dan terluka.

Jenis ikan cupang double tail

5. Pemberian pakan

Berilah makan ikan cupang secara bertahap, jangan langsung sekaligus dalam satu hari. Ikan cupang lebih suka makanan yang mengambang di atas air dengan menghirup oksigen dari udara. Pakan yang terlalu banyak, akan tersisa dan bisa mengotori air karena larut. Ikan cupang juga bisa terkena penyakit jika hal ini terjadi.

6. Sinar Matahari

Sama halnya seperti bayi yang baru lahir, atau manusia pada umumnya. Ikan cupang juga butuh sinar matahari untuk membunuh bakteri atau jamur yang menempel pada tubuh ikan cupang. Wadah ikan cupang juga butuh agar tidak selalu dalam keadaan yang lembab. Ikan cupang akan menjadi lebih rileks, fresh dan terhindar dari stress berhubung ikan cupang adalah ikan yang agresif.

Menjemurnya pun tidak dalam waktu yang sembarangan. Jemurlah di waktu pagi, antara pukul 8-9 pagi dengan durasi 30 menit. Namun, jangan terlalu sering, cukup lakukan dalam 1 atau 2 kali dalam seminggu saja. Nah, terkadang ada ikan cupang yang justru panik atau gusar saat dijemur, maka sebaiknya jangan dipaksa dan segera pindahkan ikan ke tempat yang teduh.

Jenis ikan cupang double tail

Harga dan Pakan

Keunikan dan kecantikan jenis ikan cupang double tail ini tidak menjadi penghalang para kolektornya untuk mengoleksinya. Ikan cupang ini menjadi jenis ikan cupang yang memiliki harga jual tinggi, karena populasinya yang belum banyak dan juga dengan kualifikasi kecantikannya yang memanjakan mata. Kamu bisa membawanya dengan harga yang bervarian. Ada yang murah dari Rp. 30 ribuan sampai ada yang bisa mencapai jutaan rupiah.

Pakan yang diberikan pun tidak akan banyak merepotkanmu, karena mudah mencarinya. Lalu, apa saja makanan untuk ikan cupang?

1. Jentik Nyamuk

Jentik nyamuk ini menjadi makanan yang mengandung banyak protein bagi ikan cupang. Jentik nyamuk ini juga bisa dikonsumsi ikan cupang yang masih kecil. Kamu bisa mendapatkan jentik-jentik nyamuk ini di sawah atau di selokan yang menjadi sarang nyamuk.

2. Kuning Telur

Kuning telur yang digunakan harus direbus dulu sampai matang, baru diberikan dengan dicacah menjadi potongan-potongan kecil. Namun jangan terlalu sering memberikannya karena bisa menimbulkan penyakit pada ikan cupang.

3. Kutu Air

Untuk anakan cupang, kutu air ini menjadi makanan favorit yang bergizi. Kutu air dipercaya bisa memperkuat tulang anakan cupang, mempercepat pertumbuhannya, dan kandungan lemaknya yang rendah. Ikan cupang dewasa pun bisa memakannya.

4. Cacing Sutera

Makanan umum para ikan, yang juga bisa dimakan cupang. Kamu bisa mendapatkannya di toko pakan ikan hias dengan harga yang sangat terjangkau.

Jenis ikan cupang double tail

Cara mengawinkan

Nah, untuk membudidayakan ikan cupang, kamu harus memperhatikan dan menyeleksi si cupang sebelum dikawinkan. Ikan cupang yang siap dikawinkan, harus berumur setidaknya di bawah 14 bulan. Ukurannya pun harus sama besar, warna tubuhnya harus cerah, tidak berpenyakit dan tidak cacat untuk menghasilkan anakan yang baik.

Perhatikan jenis dan jangan sembarangan. Ada beberapa jenis ikan cupang yang perawatan telurnya berbeda, seperti ada yang membuat sarang gelembung, ada yang membawa telur di leher cupang jantan. Wadah pun harus diperhatikan dalam urusan mengawinkan. Setidaknya biasanya kamu butuh hampir 10 galon selama proses perkawinan sampai pada saat pemijahan.

Kemudian setelah masa kawin selesai, biasanya dalam kurun waktu 3 hari, kamu bisa memisahkan si jantan dan si betina dengan membawa si jantan keluar. Ikan cupang jantan biasanya membawa telur-telur di dalam lehernya.

Penutup

Jadi, itu dia informasi mengenai berbagai hal mengenai jenis ikan cupang double tail yang membahas : ciri cupang double tail, jenis ikan cupang double tail, harga cupang double tail, dan cara mengawinkan ikan double tail yang bisa kamu pelajari. Semoga bermanfaat!

Baca Juga : Belajar Asik Cara Ternak Ikan Cupang, Super Mudah dan Menguntungkan!